Jumat, 24 Juni 2022

SDN Cijeruk Pamulihan Gelar "Paturay Tineung" Pelepasan Kelas VI dan Kenaikan Siswa Tahun 2021-2022




PAMULIHAN, MITRA JABAR - SDN Cijeruk Desa Cijeruk Kecamatan Pamulihan Kabupaten Sumedang menggelar kenaikan kelas 1 sampai kelas 5 sekaligus Pelepasan Siswa Kelas VI tahun ajaran 2021-2022 di depan sekolah dasar Negeri Cijruk, Sabtu (25/06/2022).

Turur hadir dalam acara ini, Kepala Desa Cijeruk, Babinsa Desa Cijeruk, Kepala Sekolah SDN Cijeruk, Ketua Komite, Siswa kls 1-6, Orang Tua Siswa, kadus, RT/RW dan alumni

Nonoy Hasanah S.Pd Selaku Kepala Sekolah melalui dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mendukung acara terlaksananya kegiatan pelepasan dan kenaikan Kelas di SDN Cijeruk

"Kami dari Keluarga besar SDN Cijeruk mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang berikut kepada wali murid serta aparatur Desa Cijeruk yang telah ikut berpartisipasi mensukseskan acara pelepasan sekaligus kenaikan kelas di SDN Cijeruk. berkat dukungan dari komite dan didorong dengab antusias siswa, Alhamdullilah hari ini terlaksana," ungkap Kepsek

Sementara itu, Saeful Hidayah S.Pd Sebagai Guru SDN Cijeruk mengtakan" berharap kepada siswa siswi yang telah usai menempuh pendidikan dasar di SDN Cijeruk agar menempuh pendidikan menangah pertama sesuai keinginan.


"Saya harap semoga murid yang telah usai menempuh pendidikan dasar di SDN Cijeruk agar melanjutkan ke jenjang berikutnya.tempulah cita cita setingi tingginya," ujar Saeful.

Lanjut, Saeful menghimbau tentang pentingnya akan pendidikan karena generasi generasi penerus bangsa ini adalah bakal cikal yang nantinya akan menerusakan cita cita bangsa.

"Di era modern saat ini mari kita berikan pondasi agama agar anak berakhlakul karimah dan bisa membanggakan kedua orang tua bangsa dan negara," tandasnya.

Acara pelepasan sekaligus kenaikan kelas ini di meriahkan dengan penampilan pentas seni yang di persembahkan oleh para siswa/siswi SDN Cijeruk

Acara pelepasan dan kenaikan merupakan agenda tahunan. Meski kondisi masih di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang untuk menggelar kegiatan ini. Tentunya dengan tetap menerapkan Prokes secara ketat.

Kamis, 23 Juni 2022

Paturay Tineung, SMP 4 Pamulihan Gelar Pelepasan Siwa Kelas IX dan Kenaikan Kelas Tahun 2021-2022




PAMULIHAN, MITRA JABAR - SMP 4 Pamulihan menggelar kenaikan kelas sekaligus Pelepasan Siswa Kelas IX (9) tahun ajaran 2021-2022 di depan halaman sekolah Menengah Pertama (SMP) 4 Pamulihan Kecamatan Pamulihan kabupaten Sumedang, Kamis (23/06/2022).

Turur hadir dalam acara ini, Kepala Sekolah SMP 4 Pamulihan, Ketua Komite, Kepala Desa Cinanggerang, BPD, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ormas Pemuda Pancasila Ranting Desa Cinanggerang, Karang Taruna Siswa Siswi SMP 4 Pamulihan, Orang Tua Siswa, tokoh masyarakat, dan tamu undangan lainnya.

Deni Kurniawan S.Pd. Selaku Kepala Sekolah SMP 4 Pamulihan dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut serta mendukung acara terlaksananya kegiatan pelepasan dan kenaikan Kelas di SMP 4 Pamuliahan


"Kami dari Keluarga besar SMP 4 Pamulihan mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang, Kepala Desa, Tokoh Masyarakat, BPD, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ormas Pemuda Pancasila Ranting Desa Cinangerang berikut kepada wali murid yang telah ikut berpartisipasi mensukseskan acara pelepasan sekaligus kenaikan kelas di SMP 4 Pamulihan berkat dukungan dari komite dan didorong dengab antusias siswa, Alhamdullilah hari ini terlaksana," ungkap Deni



"Untuk Jumlah siswa yang lulus pada tahun ini sebanyak 54 orang, sebagai pelaksana pendidikan tentunya yang utama itu di harapakan siswa yang lulus dari smp 4 pamulihan bisa melanjutkan ke sekolah ke jenjang yang lebih tinggi dan
tempulah cita cita setingi tingginya

Lanjut, Deni (Kepsek) menghimbau tentang pentingnya akan pendidikan karena generasi generasi penerus bangsa ini adalah bakal cikal yang nantinya akan menerusakan cita cita bangsa

"Di era modern saat ini mari kita berikan pondasi agama agar anak berakhlakul karimah dan bisa membanggakan kedua orang tua bangsa dan negara," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Komite SMP 4 Pamulihan Iim Maulana, S.Pd.I menyampaikan" alhamdullilah kegiatan pelepasan dan kenaikan kelas di SMP 4 Pamulihan cukup gebyar dan luar biasa saya ucapkan apresiasi yang sebesar besarnya kepada panitia penyelenggara paturay tineung SMP 4 Pamulihan bagi kelas IX terutama kepada bapak kepala sekolah yang cukup luar biasa bisa bekerjasama dengan komite dengan orang tua siswa dan aparatur pemerintah desa Cinanggerang termasuk Wartawan/Pers juga ormas PP, alhamdulillah kami sangat berbangga dan berbahagia," ujarnya

"Mudah mudahan SMP 4 Pamulihan Kedepannya bisa menjadi unggulan atau percontohan bagi sekolah sekolah yang lainnya. Dan terima kasih kepada pihak sekolah yang telah mendidik anak selama belajar di sekolah SMP 4 Pamulihan ini dan Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa merupakan tokoh yang sangat berperan penting dalam membina anak didik," tutur Iim



Acara pelepasan sekaligus kenaikan kelas ini di meriahkan dengan penampilan pentas seni yang di persembahkan oleh para siswa/siswi SMP 4 Pamulihan

Acara pelepasan dan kenaikan merupakan agenda tahunan. Meski kondisi masih di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang untuk menggelar kegiatan ini. Tentunya dengan tetap menerapkan Prokes secara ketat.

SDN Ciluluk I Margajaya Menggelar “Paturay Tineung”Pelepasan Siswa-siswi Kelas VI dan Kenaikan Kelas Tahun Pelajaran 2021-2022





TANJUNGSARI, MITRA JABAR - Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ciluluk I Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang menggelar kegiatan perpisahan dan pelepasan murid Kelas VI di sekolah tersebut. Kegiatan dilakasanakan dihalaman sekolah SDN Ciluluk I, Kamis (23/06/2022)

Adanya penampilan pentas seni persembahan dari para siswa menambah kemeriahan suasana acara perpisahan ini dan acara Pelepasan dan perpisahan ini mengusung tema" Jangan pernah berhenti belajar karena hidup tak pernah berhenti mengajarkan"


Selama 6 tahun mereka menimba ilmu di sekolah, pada 23 Juni 2022, anak didik ini dilepas dan diserahkan kembali kepada orang tua. Harapan kepada para anak didik dan orang tua agar anak tetap melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya.


Kepala SDN Ciluluk I, Nurhayati, S.Pd dalam sambutannya menyampaikan, yang terpenting adalah anak didik yang sudah menamatkan pembelajaran di SDN Ciluluk I agar melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi bahkan hingga ke pergguruan tinggi.


"Jangan sampai putus sekolah, karena anak-anak ini adalah generasi penerus bangsa ini ke depannya. Dalam hal ini kita minta tolong kepada orang tua tetap melanjutkan pendidikan anak hingga ke jenjang setinggi-tingginya," ucap Nurhayati



Ia berharap anak didiknya tersebut dapat menjaga nama baik sekolah dan tetap berada dalam koridor Islam dengan menjaga etika dan di tengah masyarakat. Serta, siswa-siswi bisa menjadi duta SDN Ciluluk I di tengah masyarakat untuk menjadi agen perubahan mengajak kebaikan.


"Tetap berbakti kepada orang tua dan menjadi contoh yang baik.  Dan terus belajar dan berkarya demi agama,  bangsa serta masa depan meraih kesuksesan " ujar Nurhayati

Sementara itu, Ketua Komite SDN Ciluluk I Drs Ajat Sudrajat mengatakan" terima kasih kepada pihak sekolah yang telah mendidik anak selama 6 tahun. Guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa merupakan tokoh yang sangat berperan penting dalam membina anak didik.


Ketua Komite juga menyampaikan terima kasih kepada pihak sekolah yang selama ini telah berjuang membangun sekolah yang hari ke hari terlihat lebih maju. Saat ini SDN Ciluluk I bisa dikatakan telah memiliki fasilitas dan SDM guru yang lebih baik," ungkapnya.


Kegiatan ini dihadiri Kades Margajaya, Kepala Sekolah SDN Ciluluk I, Ketua Komite, Para Guru SDN Ciluluk I, Orang Tua Siswa Siswi SDN Ciluluk I, dan para tamu undangan lainnya

Acara pelepasan dan perpisahan merupakan agenda tahunan. Meski kondisi masih di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang untuk menggelar kegiatan ini. Tentunya dengan tetap menerapkan Prokes secara ketat.



Jumat, 17 Juni 2022

Sekolah Yayasan Al Irfan Gelar Perpisahan dan Pelepasan, Ketua Yayasan Al Irfan Drs. H. Urip Maryana, M.Pd Pesankan Ini




Tanjungsari, MITRA JABAR - Bertempat di Halaman Sekolah Yayasan Al Irfan digelar serangkaian acara yang dikemas dalam kegiatan Pelepasan dan Perpisahan oleh segenap keluarga besar Yaysan Al Irfan bagi peserta didik tahun Pelajaran 2021/2022.

Adanya penampilan pentas seni persembahan dari para siswa menambah kemeriahan suasana acara perpisahan ini.

Yayasan Al Irfan Desa Kutamandiri, Kecamatan Tanjungsari, Sumedang menggelar acara perpisahan dengan siswa Siswi Perpisahan kelas 9 Madrasah Tsanawiyah (MTs), kelas 12 Madrasah Aliyah (MA), Raudlatul Atfal (RA), Madrasah Diniyah Takmiliyah, dan Pindok Pesantren Al Irfan

Kegiatan ini dihadiri dari Kantor Kementerian Agama Kab. sumedang (Pengawas Pembina Madrasah), Muspika Kecamatan Tanjungsari, Kepala Desa Kutamandiri dan staff, Mantan Kepala Desa Kutamandiri, Tokoh Agama dan Masyarakat, orang tua siswa,




Dalam sambutannya Ketua Yayasan Al Irfan Drs. H. Urip Maryana, M.Pd. mengatakan" Dengan demikian mereka diharapkan dapat menjadi duta dan menjaga nama baik Al-Irfan di masyarakat. Serta  tetap berakhlak,  berilmu dan berprestasi, " ucapnya

Ia menyebutkan banyak siswa-siswi yang berprestasi baik dari individu maupun ekstrakuliker.  Sebab, pihaknya bukan hanya membina generasi Islam dari menuntut ilmu tetapi juga keterampilan agar bakat yang terpendam dapat disalurkan dengan baik.



Ia berharap anak didiknya tersebut dapat menjaga nama baik sekolah dan tetap berada dalam koridor Islam dengan menjaga etika dan pakaian di tengah masyarakat. Serta, siswa-siswi bisa menjadi duta Al Irfan di tengah masyarakat untuk menjadi agen perubahan mengajak kebaikan.

"Tetap berbakti kepada orang tua dan menjadi contoh yang baik.  Dan terus belajar dan berkarya demi agama,  bangsa serta masa depan meraih kesuksesan " ujar Ketua Yayasan Al Irfan Drs. H. Urip Maryana, M.Pd.

Kepala MTs Dra. Hj. Ai Himayanti mengatakan" ia sebagai kepala sekolah bersama guru telah berupaya maksimal dalam mengantarkan para siswa ke pintu gerbang kelulusan untuk mereka memasuki tahap selanjutnya meraih cita-cita.

"Apapun yang akan mereka lakukan setelah menyelesaikan pendidikan dari sini, doa orang tua dan guru selalu menyertai untuk keberhasilan mereka," ujar Dra.Hj.Ai Himayanti

Dra. Hj. Ai Himayanti juga berpesan agar para siswa yang akan menjadi alumni Yayasan Al Irfan ini tetap menjaga nama baik keluarga, almamater sekolah dan daerah di manapun mereka berada nanti," harapnya.

Sementara itu, Drs. Jajang sebagai ketua Panitia perpisahan dan Kesiswaan MTs Al Irfan menyampaikan," pelesapan siswa paturay tineung kelas 9 Madrasah Tsanawiyah (MTs), kelas 12 Madrasah Aliyah (MA), Raudlatul Atfal (RA), Madrasah Diniyah Takmiliyah, dan Pindok Pesantren Al Irfan sekaligus menyambut hari milangkala yayasan al irfan yang ke 16 tahun jatuh pada tanggal 16 Juni 2022

"Harapan saya untuk kedepannya mudah mudahan tahun yang akan datang siswa barunya lebih banyak lagi, bapak/Ibu gurunya lebih sejahtera lagi, di beri kesehatan, keselamatan di panjangkan umur untuk semuanya, Mudah mudahan ilmu yang mereka dapat bisa berguna bagi bangsa, negara dan agama," ungkap Drs. Jajang

Acara pelepasan dan perpisahan merupakan agenda tahunan. Meski kondisi masih di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi penghalang untuk menggelar kegiatan ini. Tentunya dengan tetap menerapkan Prokes secara ketat. Hal ini seperti disampaikan oleh ketua Panitia perpisahan dan Kesiswaan MTs Al Irfan Drs.Jajang

Selasa, 14 Juni 2022

Lomba BBGRM Tingkat Kabupaten Sumedang 2022, Kades Dadang: Semoga Desa Haurngombong Menjadi Yang Terbaik




Pamulihan, MITRA JABAR - Bertempat di Gor Desa Haurngombong Tim penilaian lomba Bulan Bhakti Gotong Royong (BBGRM) Tingkat Kabupaten Sumedang tahun 2022 sambangi Desa Haurngombong, Kecamatan Pamulihan, Selasa (14/06/2022)

Kali ini Desa Hurngombong menjadi wakil dari kecamatan pamulihan dalam mengikuti lomba bulan bakti gotong royong masyarakat (BBGRM) tingkat kabupaten sumedang Tahun 2022, apabila lolos maka akan menjadi wakil dari kabupaten untuk mengikuti lomba BBGRM tingakat Provinsi

Untuk tema bulan bakti gotong royong masyarakat (BBGRM) Tahun 2022 yaitu " Kita tingkatkan semangat gotong royong dalam mewujudkan masyarakat yang berkemajuan dan melesat menuju sumedang SIMPATI 2023 "



Kegiatan ini dihadiri Sekdis DPMD Kab.Sumedang Drs Lili Rahli dari Tim 1 sebanyak 9 orang, Camat Pamulihan, Kepala Desa Haurngombong, Kapolsek Pamulihan, Danramil Tanjungsari, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Linmas serta warga Desa Haurngombong

Sekdis DPMD Kab.Sumedang Drs.Lili Rahli menyampaikan" Alhamdullilah hari ini hari ke dua penilain lomba BBGRM Tingkat Kabupaten Sumedang Tahun 2022 dan kami dari dinas pemberdayaan masyarakat Desa (DPMD) melaksanakan penilaian dibagi dua tim masing masing tim dua hari itu dua desa



Tujuan lomba bulan bakti gotong royong masyarakat (BBGRM) Ini semata manta hanya untuk menggerakan partisipasi warga masyarakat di pedesaan agar supaya dalam pembangungan di desanya itu ada peran serta masyarakat," ungkapnya.

Lebih lanjut, Lili menuturkan" Dan alhamdullilah desa haurngombong berdasarkan hasil evaluasi IDM tahun 2021 desa haurngombong ini salah satu desa mandiri di kabupaten sumedang dengan mudah mudahan dengan kegiatan bulan bakti gotong royong masyarakat dan warga masyarakat juga bisa antusias bukan hanya moment di penilaian tapi di kehidupan sehari hari ini berjalan

"Dari lima bidang yang di evaluasi itu harus berjalan secara terus menerus. Dan kami sudah melihat kelapangan dan alhamdullilah di haurngombong ini hampir semua kegiatan bidang itu dilaksanakan secara rutin di lingkungan untuk kejuaran nanti saya lihat dulu seluruhnya dan penilaian juga saya seobjektif mungkin



Dari tim penilai juga kami melibatkan dari berbagai macam opd diantaranya dari Satpol PP, DLH, Dinas Pertanian kemudian dari setda,

"Harpannya tadi nya mau melibatkan dari unsur dinas kesehatan dari bkkbn, kejaksaan agar semua yang di program kan oleh pemerintah demi tujuan masyarakatnya itu bisa dilaksanakam secara ke gotong royong di kehidupan masyarakat," ujar Lili Ramli

Sementara itu kepala Desa Haurngombong Dadang, S.Pd mengatakan" alhamdullilah dan juga terima kasih ini merupakan suatu proses berawal dari surat keputusan pa camat bahwa Desa Haurngombong menjadi perwakilan Kecamatan Pamulihan

"Dimana perlu diketahui bahwa pelaksanaan bulan bakti gotong royong masyarakat ini bukan hanya dinilai gotong royong nya tapi bagaimana antusias warga masyarakat dalam pembangunan, karena kalau pembangunan ini hanya mengandalkan pemerintah baik itu kabupaten maupun provinsi ini bisa lambat untuk tercapai," ucap Dadang



Lanjut Dadang, Untuk itu dengan adanya kegiatan gotong royong ini alhamdullilah kami warga masyarakat Desa Haurngombong merasa bangga dan kami mempunyai inovasi inovasi diantaranya yaitu adanya dilingkungan masyarakat yaitu perelek itu sangat bisa dirasakan sekali manfaatnya untuk membangun wilayah atau daerah

"Kami juga dari pemerintah membuat aturan tentang perelek itu dan penggunaan perelek itu diantaranya bisa membangun sarana sarana yang ada di lingkungan seperti pos ronda, jalan jalan kecil/gang itu bisa dibangun oleh mereka

"Kami sangat bangga dengan warga masyarakat yang begitu antusias di kegiatan ini.mudah mudahan pada taun ini Desa Haurngombong menjadi yang terbaik di tingkat kabupaten dan bisa mewakili ketingakat Provinsi.

"Insya allah dengan visi Haurngombong berbudi mudah mudahan hal tersebut bisa terealisasikan," tandasnya

Minggu, 12 Juni 2022

SKTM Palsu Diduga Banyak Beredar di Tengah PPDB Jabar 2022




MITRA JABAR - Perubahan aturan pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Barat 2022 untuk jalur Keluarga Ekonomi Tidak Mampu (KETM) atau siswa miskin, ditandai dengan membludaknya para pendaftar di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) dan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) unggulan di Kota Bandung.

Diketahui, Dinas Pendidikan Jawa Barat (Disdik Jabar) pada PPDB 2022 ini telah mencabut aturan bahwa pendaftar jalur siswa miskin wajib terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Gantinya, para pendaftar jalur KETM bisa melampirkan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari kelurahan dan surat berita hasil musyawarah kelurahan tentang warga yang layak masuk DTKS.

Berdasarkan pantauan hingga hari ke kelima pelaksanaan PPDB Jabar 2022, Jumat 10 Juni 2022, jumlah pendaftar jalur KETM di SMAN 3 Bandung telah mencapai 31 pendaftar dari kuota 41. Sedangkan di SMAN 5 tercatat 35 pendaftar dari kuota 41.

Selain itu, jumlah pendaftar jalur KETM di SMAN 8 mencapai 46 dari kuota 40. Sedangkan di SMAN 1 mencapai 117 pendaftar dari kuota 41. Fenomena membludaknya pendaftar jalur siswa miskin juga terlihat di sekolah-sekolah unggulan lainnya di Cabang Dinas Pendidikan (Cadisdik) Wilayah VII Kota Cimahi dan Kota Bandung.

Sebagai informasi, pada pelaksanaan PPDB tahun 2021, jalur KETM atau siswa miskin sepi dari para pendaftar karena wajib terdaftar di DTKS.

Pengamat kebijakan publik, Yoseph Suryanto mengatakan, Disdik Jabar seharusnya mengantisipasi membludaknya pendaftar jalur KETM dengan aturan yang ketat untuk mencegah praktik jual beli SKTM yang dilakukan orang tua siswa dan oknum kelurahan.

“Seharusnya dipersiapkan tim dari sekolah dan aparat hukum untuk mengecek ke rumah-rumah pendaftar siswa miskin. Ini penting, karena informasi yang saya terima di lapangan mulai marak praktik jual beli SKTM yang dilakukan oknum orang tua siswa dan kelurahan,” ujarnya

Menurut Yoseph, tim saber pungli yang dilibatkan pada PPDB 2022, seharusnya fokus mengawal pelaksanaan PPDB dari kecurangan yang dilakukan oknum tertentu seperti penggunaan SKTM aspal. Tim saber pungli seharusnya melakukan verifikasi ke lapangan untuk mencegah penyelewengan SKTM yang merugikan para pendaftar dari masyarakat miskin.

“Gak susah, saber pungli tinggal mendatangi kediaman para pendaftar siswa miskin di sekolah unggulan seperti SMAN 3, SMAN 5, SMAN 8, SMAN 2, SMAN 24, dan lainnya. Cek, bener gak mereka miskin atau cuma miskin boongan,” tegas Yoseph

Desa Haurngombong Kecamatan Pamulihan Siap Ikut Berpartisipasi Dalam Lomba BBGRM 2022




Pamulihan, MITRA JABAR -Desa Haurngombong mewakili Kecamatan Pamulihan untuk berpartisipasi dalam lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) tahun 2022. Nantinya, desa yang terpilih akan mewakili Kabupaten Sumedang untuk bersaing di tingkat Provinsi Jawa Barat.

Kepala Desa Haurngombong Dadang mengatakan" Kategori penilaiannya sendiri, sambung Dadang, melibatkan lima bidang. Yakni bidang sosial, ekonomi, kemasyarakatan, budaya dan agama.

Selain penilaian administrasi, penilaian secara fisik juga dilakukan oleh tim di masing – masing kecamatan.


Menurutnya, kegiatan gotong royong merupakan salah satu adat atau budaya turun temurun yang ada di Indonesia. Namun seiring perkembangan zaman, budaya gotong royong semakin terkikis," ungkap Dadang

Oleh sebab itu, melalui program BBGRM ini bertujuan untuk menjaga budaya gotong royong di lingkungan masyarakat.

“Dengan harapan budaya gotong royong masih lestari di alam kita, karena kita lihat hari ini tingkat kepedulian terhadap lingkungan terus menurun,” ujar Dadang.


Lebih lanjut, Dadang (Kades) menyampaikan" Namun, melihat antusias warganya, pihaknya siap untuk berpartisipasi dalam lomba BBGRM.

Kendati demikian, butuh kekompakan dan keharmonisan yang dibangun di tengah masyarakat khususnya di Desa Haurngombong

“Kegiatan ini kita melibatkan UMKM dan para tokoh masyarakat, dengan kekompakan yang ada, ini patut diapresiasi,” pungkasnya.

Kamis, 02 Juni 2022

Ciptakan Generasi Cerdas, Masyarakat Desa Kutamandiri Bangun Madrasah Secara Swadaya



Kutamandiri, MITRA JABAR - Untuk menciptakan generasi yang cerdas yang dilandasi ilmu agama, dan Berangkat dari kesadaran akan pentingnya pendidikan bagi anak usia dini, masyarakat Dusun 1 Babakan Bandung  Rt 02, Rw 04 Desa Kutamandiri kecamatan Tanjungsari, Sumedang membangun Madrasah Makhtarul Huda secara swadaya, Jum'at (03/06/2022).

Menurut H .Yaya sunjaya Ketua Pelaksana Pembangunan Madrasah Makhtarul Huda menyampaikan" Dari hasil sumbangan warga tersebut terkumpul dana sekitar Rp 20 Juta rupiah yang dialokasikan untuk pembangunan madrasah tersebut guna memudahkan pendidikan anak meskipun banyak kekurangan mudah mudahan madrasah ini bisa cepat selesai di bangun.


Tak hanya itu, dalam proses perumusan pembangunan Makhtarul Huda secara kebetulan hal itu yang memperkuat keyakinan warga untuk mengambil langkah gotong royong,” kata H.Yaya

H. Yaya menambahkan, maka atas situasi seperti itu masyarakat saling bahu-membahu dalam memberikan bantuan untuk kelancaran pembangunan Madrasah “Swadaya itu murni dari masyarakat sendiri yang membantu secara berkesinambungan baik secara materil dan finansial,” ucapnya.


Sementara itu, Evi Sofiawan Sekaligus Ketua BPD Desa kutamandiri mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi langkah yang diambil masyarakat dan ketua pelaksana pembangunan yang sudah membangun yang berkompeten di Desa Kutamandiri melalui pembangunan Madrasah secara swadaya. “pembangunan Madrasah ini bisa di gunakan untuk kegiatan belajar mengajar ataupun kegiatan-kegiatan lainya,” ungkap Evi

Lebih Lanjut, Evi mengapresiasi sekaligus menyemangati warga Dusun Babakan Bandung Desa Kutamandiri yang secara swadaya mampu membangun gedung baru Madrasah Makhtarul Huda “Sungguh luar biasa semangat gotong-royong warganya, saya sangat bangga,, apa yang dilakukan warga Dusun Babakan Bandung ini patut dijaga dan dilestarikan,” ujarnya.



Pelayanan Satpas SIM di Polres Sumedang Dinilai Sangat Baik Oleh Masyarakat

Sumedang, MITRA JABAR - Sejumlah masyarakat merespons baik atas salah satu layanan publik yang dihadirkan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Sum...